Allah menjelaskan barangsiapa yang dulu di dunia beramal dengan amalan yang baik, sangat dekat amalannya dan akan melihat balasan dari amalannya | Maka barangsiapa berbuat kebaikan dan pengabdian seberat semut kecil, maka dia akan melihatnya di depannya |
---|---|
Ini adalah di antara pembahasan yang diperselisihkan oleh para ulama: Di antara ulama ada yang mengatakan: Yang ditimbang adalah amal perbuatan | Jika seorang petani saja rela merasakan letih saat menanam dan membajak tanah, dengan harapan akan meraih hasil yang baik ketika musim panen tiba, sesungguhnya dunia ini adalah ladang kebaikan untuk kehidupan diakhirat, maka berkebunlah kamu diatasnya segala kebaikan; agar kamu dapat memanen hasilnya di hari ketika setiap amalan manusia akan dihitung |
English - Sahih International : So whoever does an atom's weight of good will see it• Qatadah has related this saying of the Holy Prophet upon whom be peace on the authority of Hadrat Anas: "Allah dces not wrong a believer in the world: He provides him sustenance in lieu of his good deeds; in the Hereafter He will reward him for these.
27Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah 7-8 | Indonesia - Bahasa Indonesia : Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun niscaya dia akan melihat balasannya pula• Hadrat Abu Bakr withdrew his hand from food and said: "O Messenger of Allah, shall I see the result of every little evil that I have happened to commit? Jika ada yang mengatakan: Berdasarkan pendapat ini, bahwa yang diti,bang adalah yang beramal, apakah diukur dengan tubuh-tubuh manusia di dunia, dan bahwa orang ynag memiliki badan besar menjadi berat timbangannya di hari kiamat? Ali Imran: 30 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI Pada saat itu setiap manusia akan mengetahui nasib dirinya |
---|---|
Maka hendaknya ia membenarkannya, karena kuasa Allah Ta'ala di atas jangkauan nalar yang kita bayangkan | 中国语文 - Ma Jian : 以便他们得见自己行为的报应。 In the meantime this verse was revealed |
Likewise, even a most ordinary evil also should not be committed, for a large number of such ordinary errors can become serious sins.
24In this connection, the Qur'an has stated, in principle, certain things explicitly: First, that the deeds of the disbelievers, idolaters and hypocrites i | For in the first place, it would mean that each evil act will be punished and each good act rewarded separately; secondly, it also means that no believer, however righteous and virtuous, will remain safe from being punished for a most ordinary error, and no disbeliever, however wicked and iniquitous, will be left unrewarded for a most ordinary good act, Both these meanings are opposed not only to the explanations given in the Qur'an and the Hadith, but also to reason |
---|---|
Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihatnya dalam buku catatan amalnya lalu dia akan menerima pahala atasnya | Indonesia - Bahasa Indonesia : Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun niscaya dia akan melihat balasannya• Sedangkan yang mengatakan bahwa yang ditimbang adalah yang berbuat itu sendiri, mereka berdalil dengan hadits Abdullaah Bin Mas'ud radhiyallaaahu 'anhu: Bahwa suatu hari ia bersama Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, maka berhembuslah angin yang kencang |
Karena perkara-perkara ghaib diluar jangkauan bayangan nalarnya.
1